Hati Yang Tersakiti

Perkenalkan nama saya  Anang Utama,  bekerja sebagai driver DpsKoGa, saya sangat kecewa sekali dengan Partai Demokrat yang selama ini saya percaya.  Dahulu waktu memilih Demokrat saya tulus dan ikhlas tanpa di beri atau meminta imbalan apapun.  Pagi-pagi sekitar jam 07.00 Wita saya berangkat mencoblos ke TPS yang jaraknya 15 Km dari rumah, yang ada dalam benak saya waktu itu Cuma Demokrat dan Demokrat. Begitu pula dengan istri saya juga Demokrat.  Kami sekeluarga ( anak 2 dan istri ) mengendarai motor buntut satu-satunya yang aku punya.

Ternyata perjuanganku selama ini sia-sia, bahkan begitu teganya Demokrat menyakiti hatiku yang paling dalam, merampas, merampok hakku. Kadang saya berpikir setelah ini apalagi lagi yang engkau rampas, rampok dariku ??? Deportasikah ????

Ya Allah aku mohon padamu semoga 5 tahun yang akan datang Demokrat dapat 0,7 % pada pemilihan Caleg nanti ya Allah.... Mudah-mudahan Allah mendengar do’a orang yang teraniaya ini. Amiiiin

Pesta rakyat  sekarang tinggal sejarah, yang ada sekarang adalah pesta wakil rakyat, tugas saya selanjutnya adalah menceritakan pada anak cucu saya nanti bahwa waktu jaman aku dulu ada yang namanya pesta rakyat.  Dan rakyat menyambutnya dengan gembira, tapi nanti tak ada lagi kegembiraan yang di rasakan oleh anak cucu saya. Karena kegembiraannya telah di rampas oleh wakil rakyat yang rakus akan kekuasaan.
 

Sekian dulu curahan hati saya yang paling dalam. salam